Keluarga Baru

Bertambahnya keluarga memang patut disyukuri ya. Karena silaturahmi entah itu sesama manusia atau berbaik-baik ke ciptaan Allah yang lain akan dinilai ibadah. Beberapa bulan kemaren kenalan dengan kucing kuning yang ramah, setelah mengenalnya secara pribadi eh tau-tau dia mulai menunjukkan tanda-tanda kehamilan. hihi kebuntingan? ga cocok kan?

Entah memang karena hamil bunting atau salah makan, saya kurang tahu yang pasti kucing kuning ini muntah-muntah. Karena dia memang senang rebahan di depan kamarku, wal hasil kotor deh lantainya. Apalagi kalau datang manjanya, tidak bisa melihat pintu kamar terbuka, pasti minta masuk. hadeeh cing :* 

Kalau pintu kamarnya terbuka sedikit, kaki kecilnya masuk. hihi berharap bisa masuk dengan dorongan kakinya. Never give up honey!

Setelah beberapa waktu perutnya mulai membuncit. hihi beneran bunting ya. sudah lama menggotong perut yang terlihat berat menurut ukuran kucing, tapi tidak kunjung lahiran akhirnya saya penasaran berapa lama normalnya seekor kucing itu bunting ya? saya coba search di om G akhirnya ketemu. Wikipedia menjelaskan bahwa seekor kucing akan hidup selama 15 tahun dan menjalani masa kehamilan selama 64 sampai 67 hari sekitar 2 bulan lebih gitu ya. Kasihan dia menggotong perut berisi anak- anak yang mungkin sangat aktif di dalam perutnya. Karena semakin hari si meow menunjukkan keletihan. Anehnya dia sangat senang kalau kita menginjak- injak kakinya dengan lembut, seperti orang dipijat gitu. Mungkin karena bunting dia merasa lelah menopang berat badannya. :)

Menjelang masa kelahiran dia mulai sibuk mencari tempat bagi anak- anaknya. Sungguh sangat bertanggung jawab sekali ya. Layaknya seperti seorang ibu yang menanti kelahiran buah hatinya. mencarikan tempat yang hangat dan nyaman. Apakabarnya mereka yang membuang anak mereka ke tong sampah, aliran sungai atau menguburnya sesaat setelah lahiran. Masa kalah sama kucing??? Baper deh saya. 

Setelah menghilang beberapa hari akhirnya si meow balik ke kosan yang aneh perutnya masih gede, tapi sudah agak longgar dan ada bekas breastfeeding gitu. hihi Ternyata lahirannya nyicil. berarti anaknya bukan anak kembar ya? Dia jadi sering ke rumah tetangga. Memang sengaja saya ikuti waktu dia nyelonong pergi, khawatir juga dia lahiran di semak-semak. Tapi setelah tahu dia lahiran di tempat tetangga ya sudah berarti bayinya aman ya. Setelah beberapa hari akhirnya perutnya totally flat seperti waktu awal ketemu, ya walau agak gelember maklum lah tidak ada yang meracikkan jamu pasca lahiran. 

Mungkin dia merasa anak- anaknya sudah cukup umur untuk dipindahkan, jadi akhirnya terdengar juga suara raungan bayi- bayi kucing yang ternyata berjumlah 5 ekor.

Setelah lincah dan bisa berlari si induk mengajak anak- anaknya mengunjungi kamarku :)

kumpul keluarga nih :*

Lihat nih, yang lagi menjalankan kewajiban sebagai ibu muda. hihi. Itu anak yang satu lincah banget sampai- sampai ibunya diimpit gitu ya. 

Jadi teringat kucing di rumah si ucrit kelinci serigala singaku :* :* 

Terus ada lagi kucing kecil berperut buncit yang tiba- tiba datang ke depan pintu kamar. imut banget. 

kucing buncit imut :*

Oh iya, ada lagi kucing kecil yang membuat saya baper. si JiKu ( Jidat Kuning) itu pemberian dari yang punya kos yang juga memelihara JiKu. Memang jidatnya kuning ya. Yang bikin baper sih bukan jidatnya yang kuning tapi, karena saat ditemukan, si Jiku meraung di depan kamar yang punya rumah dengan kaki kanan yang separuh busuk. Melihat penderitaan Jiku mereka membawanya ke dokter dan ternyata kaki si Jiku harus diamputasi. Yeah, sebuah pembedahan untuk mengangkat/ memotong bagian kaki yang terlanjur membusuk. Saat dilakukan pemeriksaan, ternyata terdapat seutas benang di kakinya. Entah saat bermain dengan benang kakinya terbebat dan tidak bisa membukanya atau memang ada anak-anak iseng yang mengikat kakinya itu tidak tahu, yang pasti saat ini kakinya harus diamputasi.

Waktu pertama kenalan saya takut melihat kakinya yang masih terbungkus perban. Tidak tega. Tapi setelah melihat kelincahannya semua kekurangannya tertutup. Dia berlari layaknya kucing normal lainnya. Jiku juga suka manjat dan berlari. :)

Jadi hilang capek kalau melihat mereka. Siapa yang juga suka kucing??